Friday, February 13, 2009

KUTEK

Apa yang disebut pewarna kuku adalah sesuatu yang diletakkan diatas kuku yang digunakan oleh wanita dan memiliki lapisan permukaan. Benda ini tidak boleh digunakan jika ia akan mengerjakan shalat karena benda ini akan menghambat sampainya air ke kuku. Dan segala sesuatu yang menghambat sampainya air tidak boleh digunakan oleh orang yang berwudhu atau mandi wajib.



BIDADARI YANG CANTIK JELITA

Mereka sangat cangat cantik, memiliki suara-suara yang indah dan berakhlaq yang mulia. Mereka mengenakan pakaian yang paling bagus dan siapapun yang membicarakan diri mereka pasti akan digelitik kerinduan kepada mereka, seakan-akan dia sudah melihat secara langsung bidadari-bidadari itu. Siapapun ingin bertemu dengan mereka, ingin bersama mereka dan ingin hidup bersama mereka.

Sunday, February 8, 2009

MENJADI AKHWAT SEJATI

Akhwat sejati tidak dilihat dari jilbabnya yang anggun, tetapi dilihat dari kedewasaannya dalam bersikap.

Akhwat sejati tidak dilihat dari retorikanya ketika aksi, tetapi dilihat dari kebijaksanaannya dalam mengambil keputusan.

Akhwat sejati tidak dilihat dari banyaknya ia berorganisasi, tetapi sebesar apa tanggung jawabnya dalam menjalankan amanah.

Akhwat sejati tidak dilihat dari kehadirannya dalam syuro’, tetapi dilihat dari kontribusinya dalam mencari solusi dari suatu permasalahan.

Akhwat sejati tidak dilihat dari tasnya yang selalu membawa Al - Qur’an, tetapi dilihat dari hafalan dan pemahamannya akan kandungan Al - Qur’an tersebut.

Akhwat sejati tidak dilihat dari aktivitasnya yang seabrek, tetapi bagaimana ia mampu mengoptimalisasi waktu dengan baik.

Akhwat sejati tidak dilihat dari IP-nya yang cumlaude, tetapi bagaimana ia mengajarkan ilmunya pada umat.

Akhwat sejati tidak dilihat dari tundukan matanya ketika interaksi, tetapi bagaimana ia mampu membentengi hati.

Akhwat sejati tidak dilihat dari partisipasinya dalam menjalankan kegiatan, tetapi dilihat dari keikhlasannya dalam bekerja.

Akhwat sejati tidak dilihat dari sholatnya yang lama, tetapi dilihat dari kedekatannya pada Robb di luar aktivitas sholatnya.

Akhwat sejati tidak dilihat kasih sayangnya pada orang tua dan teman - teman, tetapi dilihat dari besarnya kekuatan cinta pada Ar - Rahman Ar - Rahiim.

Akhwat sejati tidak dilihat dari rutinitas dhuha dan tahajjudnya, tetapi sebanyak apa tetesan air mata penyesalan yang jatuh ketika sujud.

Seorang akhwat sejati bukanlah dilihat dari kecantikan paras wajahnya, tetapi dilihat dari kecantikan hati yang ada di baliknya.

Akhwat sejati bukan dilihat dari bentuk tubuhnya yang mempesona, tetapi dilihat dari sejauh mana ia menutupi bentuk tubuhnya.

Akhwat sejati bukan dilihat dari begitu banyaknya kebaikan yang ia berikan tetapi dari keikhlasan ia memberikan kebaikan itu.

Akhwat sejati bukan dilihat dari seberapa indah lantunan suaranya, tetapi dilihat dari apa yang sering mulutnya bicarakan.

Akhwat sejati bukan dilihat dari keahliannya berbahasa, tetapi dilihat dari bagaimana caranya ia berbicara.

Akhwat sejati bukan dilihat dari keberaniannya dalam berpakaian tetapi dilihat dari sejauh mana ia berani mempertahankan kehormatannya.

Akhwat sejati bukan dilihat dari kekhawatirannya digoda orang di jalan tetapi dilihat dari Kekhawatiran dirinyalah yang mengundang orang jadi tergoda.

Akhwat sejati bukanlah dilihat dari seberapa banyak dan besarnya ujian yang ia jalani tetapi dilihat dari sejauh mana ia menghadapi ujian itu dengan penuh rasa syukur.

Dan ingatlah …
Akhwat sejati bukan dilihat dari sifat supelnya dalam bergaul, tetapi dilihat dari sejauh mana ia bisa menjaga kehormatan dirinya dalam bergaul.

Thursday, February 5, 2009

JIKALAH PADA AKHIRNYA

Jikalah derita akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti dijalani dengan sepedih rasa
sedang ketegaran akan lebih indah dikenang hati

Jikalah kesedihan akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa tidak dinikmati saja
sedang ratap tangis tak akan mengubah apa-apa

Jikalah luka kecewa akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti dibiarkan meracuni jiwa
sedang ketabahan dan kesabaran adalah lebih utma

Jikalah benci dan marah akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti diumbar sepuas rasa
sedang menahan diri adalah lebih berpahala

Jikalah kesalahan akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti tenggelam didalamnya
sedang taubat itu lebih utama

Jikalah ilmu akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti membusung dada
sedang dengannya manusia diminta memimpin dunia

Jikalah cinta akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa ingin memiliki dan selalu bersama
sedang memberi akan lebih banyak memiliki arti

Jikalah bahagia akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti dirasakan sendiri
sedang berbagi akan membuatnya lebih bermakna

Jikalah hidup akan menjadi masa lalu pada akhirnya
maka mengapa mesti diisi dengan kesia-siaan belaka
sedang begitu banyak kebaikan bisa dicipta